Mungkinkah Biaya Persalinan Gratis Picu Ledakan Penduduk?  

Posted by wardah in


Jakarta, Seluruh biaya persalinan akan digratiskan lewat Jampersal (Jaminan Persalinan). Di satu sisi akan menekan angka kematian ibu, namun dikhawatirkan juga bisa memicu kelahiran lebih banyak anak dalam 1 keluarga. Mungkinkah terjadi ledakan jumlah penduduk karena biaya persalinan gratis?

Kekhawatiran ini sebenarnya sudah diantisipasi oleh Kepala Pusat Jaminan Kesehatan Kementerian Kesehatan, Usman Sumantri dengan mensinergikan layanan tersebut dengan program Keluarga Berencana (KB). Setiap ibu hamil yang memanfaatkan Jampersal (Jaminan Persalinan) akan diwajibkan ikut KB.

Jenis kontrasepsi yang digunakan bebas, namun akan diarahkan ke alat kontrasepsi jangka panjang seperti spiral atau kontrasepsi mantap seperti vasektomi dan tubektomi. Harapannya jika sudah ikut KB, maka para pengguna Jampersal akan membatasi sendiri jumlah anaknya.

Pelaksanaan KB bagi pengguna Jampersal akan difasilitasi oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Segala jenis alat kontrasepsi akan disediakan secara gratis oleh BKKBN, termasuk untuk layanan sterilisasi vasektomi dan tubektomi.

Sayangnya kewajiban untuk ikut KB masih bersifat himbauan, sehingga tidak ada sanksi bagi pengguna Jampersal yang kemudian ternyata tidak melaksanakan. Meski ke depan ada rencana untuk menerapkan sanksi, namun prosesnya akan rumit karena pasti akan berbenturan dengan hak-hak reproduksi.

Padahal beberapa kalangan menilai, layanan bersalin secara gratis akan memberi peluang lebih besar bagi masyarakat untuk punya anak sebanyak mungkin. Bahkan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS), Jampersal bisa dimanfaatkan pada kelahiran anak ke-3 yang sudah tidak ditanggung Askes.

Namun kekhawatiran ini dibantah oleh Usman yang menilai belum ada bukti ilmiah bahwa layanan persalinan gratis memicu ledakan jumlah penduduk. Sinergi dengan program KB tetap harus dibenahi, namun yang terpenting saat ini adalah menurunkan angka kematian ibu dan bayi.

"Coba diteliti dulu, apa benar kalau persalinan digratiskan maka laju pertumbuhan penduduk meningkat?" tantang Usman saat berdialog dengan wartawan di Gedung Kementerian Kesehatan, Jl Rasuna Said, Selasa (21/6/2011).

Target yang ingin dicapai pemerintah pada 2015 sesuai Milenium Development Goals (MDGs) adalah menurunkan angka kematian ibu melahirkan hingga 102/100 ribu kelahiran hidup. Sedangkan untuk angka kematian bayi, tergetnya turun menjadi 23/1.000 kelahiran.

Bisa Diakses di Mana Saja

Jampersal atau jaminan persalinan merupakan program baru yang diluncurkan oleh Kementerian Kesehatan sebagai perluasan dari Jamkesmas. Cakupannya hanya biaya perawatan selama kehamilan hingga 42 hari sesudah bersalin dan tidak berlaku bagi yang sudah punya Jamkesmas atau jaminan kesehatan lainnya.

Prinsipnya, semua warga negara punya kesempatan untuk mengakses Jampersal asal memenuhi syarat yang sudah ditentukan. Syaratnya hanya dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau identitas lain, atau keterangan dari RT/RW bagi yang belum cukup umur.

Dengan skema portabilitas (bisa diakses dimana saja), layanan ini nantinya tidak hanya bisa dipakai di sekitar tempat domisili saja. Misalnya orang Sukabumi ingin melahirkan di Bogor, Jampersal tetap bisa digunakan tanpa harus dipersulit dengan mengurus surat pindah dan sejenisnya.

Hingga saat ini, dana Jampersal sudah tersedia di hampir semua kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Dari 497 kabupaten/kota, tinggal 22 yang belum memiliki rekening untuk Jampersal antara lain 6 kota di DKI Jakarta, 3 kabupaten di Maluku, serta beberapa kabupaten di Sulawesi dan Papua.

AN Uyung Pramudiarja - detikHealth

Meninggal Karena Tertawa Terbahak-bahak?  

Posted by wardah in


Jakarta, Tertawa merupakan obat terbaik yang dapat mengurangi hormon stres, membakar kalori dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Tapi bila dilakukan berlebihan, tawa ternyata juga membahayakan, bahkan ada yang mengatakan bisa menyebabkan kematian. Benarkah demikian?

Pernahkah Anda mendengar ada orang yang meninggal setelah tertawa terbahak-bahak? Mungkin terdengar aneh, tapi hal itu benar-benar terjadi.

Pada abad ketiga SM, kegembiraan yang berakibat fatal pernah terjadi pada Chrysippus, seorang filsuf Yunani yang menghabiskan saat terakhirnya di bumi setelah tertawa terbahak-bahak. Ia meninggal saat tertawa melihat keledainya yang mabuk setelah diberi minum wine.

Kasus lain terjadi di tahun 1989 pada seorang audiolog asal Denmark yang terkena serangan jantung setelah tertawa begitu keras saat menonton film 'A Fish Called Wanda'. Ia harus meregang nyawa karena terlalu gembira.

Sama halnya dengan kesedihan yang berlebihan, kegembiraan yang berlebihan ternyata juga bisa membahayakan tubuh manusia.

"Perasaan yang ektrem, entah itu kesedihan atau kebahagiaan, dapat mengaktifkan bagian otak yang bertanggung jawab untuk respons lari atau melawan ancaman di alam liar," jelas Dr Martin Samuels, profesor neurologi di Harvard Medical School, seperti dilansir MSNBC, Selasa (28/6/2011).

Saat mengalami kegembiraan, lanjut Dr Samuels, otak akan melepaskan bahan kimia alami yaitu adrenalin, yang pada hewan besar dapat menjadi racun bagi berbagai organ, khususnya jantung.

Kondisi emosi yang sangat kuat, entah emosi yang negatif ataupun positif, akibatnya bisa membahayakan jantung. Pada kasus yang langka dapat menyebabkan irama jantung menjadi abnormal (tidak normal) yang dapat mematikan.

Kejadian ini disebut 'kegembiraan yang fatal' dan setidaknya ada dua kasus yang tercatat dalam sejarah, seperti dilansir Health24.

Kematian ini biasanya disebabkan oleh sesak nafas atau gagal jantung. Dalam beberapa kasus, korban telah tertawa sepanjang malam, dan akhirnya meninggal pada hari berikutnya.

Merry Wahyuningsih - detikHealth

Kenapa Kelelahan Bisa Memicu Serangan Jantung?  

Posted by wardah in

Jakarta, Tubuh sebaiknya memang tidak terlalu diforsir untuk bekerja terus menerus, karena tubuh pun perlu beristirahat. Kondisi tubuh yang terlalu lelah atau kecapekan bisa memicu terjadinya serangan jantung. Kenapa bisa begitu?


Kelelahan adalah kondisi tubuh akibat berkurangnya energi atau kekuatan akibat kerja yang berlebihan, kurang tidur, khawatir, kebosanan, olahraga terlalu keras atau kurangnya melakukan aktivitas fisik.

Kondisi fisik dan mental yang terlalu lelah bisa memicu terjadinya berbagai macam penyakit kronis seperti gangguan pencernaan, gangguan sistem jantung serta penurunan daya tahan tubuh.

Jika kondisi tubuh yang kelelahan ini diikuti dengan pola makan dan tidur yang buruk seperti merokok, begadang dan mengonsumsi kopi maka bisa semakin memperberat kerja dari jantung.

Saat tubuh mengalami kecapekan maka tubuh akan bernapas lebih cepat dan lebih dalam untuk memasok oksigen lebih banyak. Kondisi ini tentu saja akan berpengaruh terhadap kerja jantung yang semakin berat.

Kondisi ini bisa menyebabkan terjadinya kram otot dan kram jantung yang membuat seseorang terkena serangan jantung. Hal ini akan lebih berisiko pada orang yang sudah memiliki gangguan jantung sebelumnya serta memiliki pola hidup yang tidak sehat.

Serangan jantung atau yang juga dikenal dengan myocardial infraction adalah kematian otot jantung mendadak karena halangan yang tiba-tiba pada arteri koroner akibat adanya pembekuan darah atau penyumbatan.

Penyumbatan pada arteri ini mengambil darah dan oksigen dari otot jantung yang menyebabkan otot jantung mengalami cedera. Cedera pada jantung ini menimbulkan sakit dada dan sensasi yang menyakitkan. Jika aliran darah tidak dikembalikan ke otot jantung dalam 20-40 menit bisa menyebabkan kematian, seperti dikutip dari Medicinenet, Selasa (28/6/2011).

Jika tubuh sudah merasa lelah atau terlalu keras bekerja sebaiknya segera istirahat untuk menormalkan kembali kondisi tubuh. Selain itu hindari pola hidup yang bisa memperberat kerja jantung seperti berhenti merokok, mengurangi konsumsi kopi dan mendapatkan waktu tidur yang cukup.

by.Vera Farah Bararah - detikHealth

6 Tips sehat Selama Melaksanakan Ibadah Puasa  

Posted by wardah in

Keluarga Besar Apotek Al Wardah mengucapkan: Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadlan 1432 H - 2010 M

Menjalankan ibadah puasa adalah sebuah kewajiban bagi umat muslim, namun jika ditilik dari sisi kesehatan dibalik nilai ibadah dari ritus yang dijalankan sebulan penuh tiap tahun ini, juga tersimpan banyak manfaat. Tapi tentu saja jika itu dijalankan dengan aturan yang benar dan tidak asal-asalan. Bagaimana memadukan antara ibadah dan mendapatkan manfaat bagi kesehatan kita, berikut kami suguhkan 6 tips menjalankan puasa sehat:

1. Jangan Tinggalkan Sahur

Sahur merupakan salah satu rangkaian dalam ibadah puasa Ramadhan yang sangat disarankan, dalam sebuah Hadist disebutkan bahwa "Bersabda Rasulullah SAW: "Sahurlah kamu, karena dalam sahur itu terdapat berkah yang besar". Kenapa sahur penting bagi kita yang menjalankan puasa?, Saat menjalankan puasa tubuh kita tidak mendapatkan asupan gizi kurang lebih selama 14 jam. Untuk itu supaya tubuh dapat menjalankan fungsi dengan baik, sel-sel tubuh membutuhkan gizi dan energi dalam jumlah cukup. Untuk menu sahur sebaiknya pilih makanan berserat dan berprotein tinggi, tapi hindari terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang manis-manis.


Banyak makan makanan manis disaat sahur akan membuat Anda cepat lapar di siang hari. Makanan manis membuat tubuh bereaksi melepaskan insulin secara cepat, insulin berfungsi memasukkan gula dari dalam darah ke dalam sel-sel tubuh dan digunakan sebagai sumber energi. Sedangkan makan makanan berserat membuat proses pencernaan lebih lambat dan membantu insulin dikeluarkan secara bertahap. Untuk membuat energi dari sahur tahan lama, bersahurlah lebih akhir saat mendekati imsak.


2. Jangan Tunda Berbuka

Setelah seharian menahan lapar dan dahaga tentunya energi kita terkuras, untuk memulihkan energi kembali, saat berbuka makanlah karbohidrat sederhana yang terdapat dalam makanan manis. Makanan yang mengandung gula mengembalikan secara instant energi kita yang terkuras seharian. Tetapi usahakan menghindari minum es atau yang bersoda, karena jenis minuman ini dapat membuat pencernaan tak berfungsi secara normal.

3. Makanlah Secara Bertahap

Biasanya begitu mendengar bedug magrib, tanpa tunggu lagi kita langsung menyantap habis hidangan yang disediakan diatas meja. Ini bukanlah pola yang bagus untuk kesehatan, setelah seharian perut kita tak terisi dan organ cerna beristirahat, sebaiknya jangan langsung menyantap hidangan dalam jumlah besar. Saat tiba waktu berbuka makan makanan manis, seperti kolak, atau minum teh hangat, istirahatkan sesaat, bisa Anda gunakan jeda itu untuk menjalankan sholat magrib sambil memberi waktu organ cerna kita menyesuaikan. Baru setelah sholat Anda dapat lanjutkan kembali makan makanan yang lebih berat seperti nasi dan lauk-pauknya. Dan setelah Tarawih dilanjutkan lagi dengan sesi makan kecil atau camilan.


4. Jangan Tinggalkan Olahraga

Menjalankan puasa bukan berarti berhenti total berolahraga. Justru aktivitas fisik tetap dibutuhkan untuk menjaga kelancaran peredaran darah agar kita tidak mudah loyo. Namun untuk urusan ini pilih olahraga ringan yang tak membutuhkan energi berlebih, seperti lari-lari kecil atau jalan kaki. Sebaiknya lakukan olahraga menjelang waktu berbuka. Tarawih selain ibadah juga sebagai sarana menjaga kebugaran
jasmani karena saat melakukan sholat tarawih sama dengan membakar kalori.

5. Konsumsi Cukup Air

Air merupakan zat yang sangat dibutuhkan tubuh. Lebih dari 60 % tubuh kita terdiri dari air. Untuk menjalankan fungsinya dengan baik setiap organ tubuh kita membutuhkan air. Tanpa air yang cukup tubuh akan mengalami gangguan. Untuk itu perbanyak minum air untuk simpanan dalam tubuh supaya semua organ berfungsi dengan baik. Yang disebut air disini bukan hanya berupa air putih, tapi susu dan teh pun juga termasuk di dalamnya. Supaya kebutuhan tubuh tercukupi, aturlah agar Anda minum delapan gelas air sebelum menjalani puasa esok hari.

6. Kendalikan Emosi

Rasulallah bersabda bahwa puasa itu bukan hanya menahan lapar dan dahaga tetapi juga menahan nafsu. Dengan kata lain tujuan puasa adalah me-manage emosi, belajar bersabar dan berupaya mendekatkan diri kepada Tuhan. Secara psikologis ini mempengaruhi mental-spiritual kita, dengan mengendalian emosi membuat jiwa kita
tumbuh lebih sehat, dan merasakan kedekatan dengan Allah membuat hati kita damai.

(sumber: kapanlagi.com)

Tips tip agar selalu segar bugar selama Puasa Ramadlan  

Posted by wardah in


Bulan Ramadlan sebentar lagi akan datang menjumpai kita, segala persiapan telah kita persiapkan jauh hari sebelumnya, baik persiapan secara jasmani dan rohani, sebagai seorang muslim tentunya kita akan berbahagia menyambutnya, berikut ini adalah sebuah artikel mengenai tips - tips segar dan bugar selama menjalani Puasa Ramadlan.

Tips tip agar selalu segar bugar selama puasa berikut ini bisa membantu anda terutama jika anda masih bekerja selama berpuasa. Agar bisa menghindari kebiasaan tidak sehat, maka butuh pengaturan makan dan minum pada waktu sahur atau pada saat berbuka puasa.

Selama puasa asupan makanan penghasil enersi utama seperti karbo hidrat, lemak, vitamin, mineral, dan protein yang masuk ke tubuh kita tidak sebanyak pada hari-hari tidak puasa. Berikut ini adalah beberapa tip khusus saat kita sahur dan saat kita berbuka puasa agar tubuh kita tetap sehat dan segar selama bulan puasa sehingga terhindar dari kebiasaan yang kurang sehat:

Pada Saat kita Sahur:

* Konsumsilah makanan bergisi baik ketika sahur maupun ketika anda berbuka puasa. Meskipun menu sederhana, tetapi yang penting berisi lima unsur gisi komplit seperti lemak, protein, vitamin, karbohidrat, dan mineral.
Agar bisa menahan rasa lapar, mohon diperbanyak mengkonsumsi jenis makanan yang berserat banyak terdapat dalam sayur sayuran dan buah. Tubuh anda membutuhkan waktu lebih lama untuk mencerna makanan yang banyak mengandung serat.

Agar diupayakan bisa mencegah dehidrasi tubuh dengan minum air putih sebanyak banyaknya pada malam hari. Hal ini sangat penting dilakukan, karena pada waktu siang hari kegiatan dan aktivitas anda cenderung banyak mengeluarkan keringat baik di luar ruangan atau ruang yang ber-AC.
Selain memperbanyak makan makanan yang berserat dan makanan yang banyak mengandung protein, sebaiknya Anda juga menyediakan macam makanan yang mengandung vitamin dan mineral serta makanan tambahan agar supaya tubuh tetap segar bugar sepanjang hari saat puasa.
Beberapa Vitamin yang penting dikonsumsi setiap hari saat puasa adalah vitamin A, B, dan C. Namun kalau Anda sudah makan buah berwarna kuning atau merah, sayur berwarna hijau tua, kacang-kacangan, maka tidak perlu khawatir kekurangan vitamin tersebut.
Bagi mereka pengindap penderita sakit lambung makanan yang sebaiknya dihindari adalah ketan, mie, daging berlemak, ikan dan daging yang diawetkan, sayuran mentah, sayuran berserat, minuman yang mengandung soda, dan bumbu yang tajam (cuka, cabai, asam). Jenis makanan tersebut bisa menimbulkan gas yang berpengaruh meningkatkan produksi asam lambung.
Setelah selesai makan sahur jangan langsung tidur. Tubuh membutuhkan waktu untuk mencerna makanan yang baru dimakan.

Saat Ketika anda Berbuka:

Pada saat berbuka, mohon awali buka puasa Anda dengan makanan atau minuman yang hangat dan manis seperti setup, kolak, ataupun minum minuman manis lainnya. Ini penting untuk menormalkan kadar gula dalam tubuh kita. Tapi perlu ingat, jangan mengkonsumsi minuman yang ber-soda, karena dapat menimbulkan masalah akibat buruk bagi perut Anda.
Jangan langsung minum es atau air dingin, sebaliknya biasakanlah berbuka dengan minuman yang hangat. Perut yang kosong bisa menjadi kembung, bila Anda langsung berbuka puasa dengan air dingin, karena asam lambung dalam tubuh kita akan terbentuk semakin banyak.
Kemudian coba beristirahatlah kurang lebih 1 jam sebelum menyantap makanan berbuka yang telah dihidangkan. Tujuannya adalah untuk memberikan keseimbangan terlebih dahulu pada pencernaan anda. Ingat, jangan mengkonsumsi makanan yang berlebihan dan makanan asinan.
Berbuka puasa hendaknya dilakukan secara bertahap dan tidak terburu-buru agar lambung tidak “kaget”. Dengan demikian kerja lambung tidak terlampau berat karena lambung membutuhkan ruangan kosong untuk mencerna makanan. Untuk meringankan kerja pencernaan, kunyah makanan dengan baik.
Bagi mereka yang berat badannya melebihi berat badan ideal, sebaiknya selama berpuasa pun tetap menghindari makanan yang tinggi kolesterolnya, misalnya lemak hewan, margarin, mentega. Selain itu, sebaiknya Anda menghindari makanan yang manis-manis, seperti dodol, sirup, cokelat, kue tar, es krim. “Selain lebih banyak mengkonsumsi sayur, buah, dan daging tanpa lemak, pengolahan makanannya pun sebaiknya jangan digoreng.”
Sedang bagi mereka yang terlalu kurus, selama berpuasa sebaiknya menambah porsi susunya dan menghindari makanan yang sulit dicerna seperti sayuran berserat kasar (daun singkong, daun pepaya).
Bagi mereka yang berusia lanjut, aturlah pola makan saat berbuka puasa juga secara bertahap. Makanlah jumlah yang lebih sedikit, namun dilakukan beberapa kali.
Setelah berbuka puasa mohon jangan langsung tidur. Tubuh kita membutuhkan waktu untuk mencerna makanan yang baru saja dimakan.

semoga bermanfaat dan membantu kelancaran kegiatan kita dalam beribadah dan beraktifitas.

Sumber:

http://www.medicastore.com/

“Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadlan 1431 H”

Al-Wardah Gresik
Jl.Gubernur Suryo no 49 Gresik
(031-3990644)

H.Romi Mubarok A.F.
Hj.Husna Wardati S.Hi
Dwi Wahyu Hartanti SF.Apt
Mirza Lailiana SF.Apt

Desi Ratnasari
Reni Sukesih Fatima
Thoyyibah
Novia Yulianti
Sri Yuliani
Nafidatul Fitria
Tuty Damayanti
Eva

K A T E G O R I

J A M

Powered By Blogger

A R S I P